Sinopsis Mahaputra Episode 122

Mahaputra ANTV - Sinopsis Mahaputra Episode 122, Setelah sebelumnya admin membagikan Sinopsis Mahaputra Episode 121! kali ini admin bagikan lagi episode 122 yang akan tayang di ANTV Malam Ini pada September 2015. Berikut Kisah selanjutnya Mahaputra! Sinopsis By #RS
Sinopsis Mahaputra Episode 122

Di Boondi, Pangeran Pratap mengatakan kalau dia tdak akan mati sampai dia membalas dendam utk air mata ayahnya, Surtan Singh ketakutan, Pangeran Pratap menghampiri ayahnya, Raja Uday terkejut & senang melihat anaknya masih hidup, Pangeran Pratap mengambil berkah ayahnya, Raja Uday tdak bisa berkata-kata lagi, dia sangat bahagia, 

Surtan Singh mengatakan kalau dia adalah hantu atau orang lain, Guru Raghvendra membuka penutup wajahnya & maju utk memecahkan teka-teki, Surtan Singh ketakutan melihat Guru Raghvendra, Guru Raghvendra memberitahu kalau semua itu adalah rencananya & Chundawat, dia mengatakan kalau mereka membuat sebuah terowongan bawah tanah dibawah tumpukan kayu itu, dia juga mengatakan kalau Pangeran Pratap tdak tahu tentang itu & ketika dia duduk ditumpukan kayu itu & Raja Uday membakarnya, mereka membuka pintu terowongan itu, & Pangeran Pratap terjatuh & selamat, Pangeran Pratap membenarkan hal itu pada Raja Uday, Surtan Singh bertanya bagaimana mereka melakukannya & bagaimana mereka begitu yakin kalau itu akan yg terjadi, Guru Raghvendra menceritakan bagaimana mereka membuat terowongan itu, & bagaimana Pangeran Pratap terjatuh diterowongan itu, & didalamnya sudah menunggu Santanu & Chakrapani, Raja Uday senang mendengarnya, 

Bairam Khan marah pada Surtan Singh & mengatakan karena dia seharusnya merasa senang setelah melihat Raja Uday membakar Pangeran Pratap, namun dia mengakui kalau itu semua rencana mereka, Surtan Singh berkata kalau mereka masih berada di Boondi & dia memerintahkan prajuritnya utk menyerang mereka, Panna Tai pergi dari sana, semua bertarung, Bairam Kha meminta prajuritnya utk membunuh Pangeran Pratap dari belakang, Guru Raghvendra mendengarnya, dia melemparkan belati pada Pangeran Pratap
Sinopsis Mahaputra Episode 122

Pangeran Pratap menangkapnya, Pangeran Pratap menghunuskan belati itu di leher Surtan Singh & menangkapnya, & meminta semuanya utk berhenti, Surtan Singh sangat ketakutan, dia meminta prajuritnya utk berhenti, Raja Uday hendak membunuh Surtan Singh tapi Chundawat menghentikannya & mengatakan kalau dia bisa jadi jalan utk keluar dari Boondi, Raja Uday membawanya dgn mereka, Pangeran Pratap bertanya tentang Panna Tai, Chundawat mengatakan kalau dia telah dibawa keluar dari sini dgn aman, Chundawat berkata pada Bairam Khan utk tdak main-main dgn Mewar, mereka semua pergi, Bairam Khan meminta prajuritnya utk mengejar mereka, Bairam Khan sangat marah, Sinopsis Mahaputra Episode 122

Di Mewar, Ratu Jaywanta berdoa tanpa berhenti, Ratu Sajja khawatir padanya, dia mencoba utk menyuruhnya berhenti, Ratu Jaywanta dalam keadaan shock, dia melihat kalau hari telah pagi, Ratu Sajja menangis, tiba-tiba dia ingin baju baru utk Pangeran Pratap, dia meminta Ratu Sajja & Ratu Bhatiyani utk membantunya, kemudian dia pergi, Ratu Sajja menangis melihatnya sedangkan Ratu Bhatiyani terlihat bahagia,
Sinopsis Mahaputra Episode 122

Kembali di Hutan, Raja Uday & pasukannya sedang dalam perjalanan utk kembali ke Mewar, prajurit Surtan Singh mengejar mereka, mereka membawa Surtan Singh dgn mereka, Surtan Singh meminta maaf & meminta Raja Uday utk melepaskannya, Raja Uday tdak mendengarkannya, para Prajurit Surtan Singh mengikuti mereka dibelakang, Raja Uday & Pangeran Pratap melempar Surtan Singh di lumpur lagi, kemudian mereka pergi, tak lama parjuritnya tiba disana prajuritnya tdak mengenalinya, dia kembali membuat ciri khasnya & kemudian prajuritnya mengangkatnya keluar, 

Disisi lain, Pangeran Pratap & Raja Uday masih bergerak utk kembali ke Mewar, prajurit Surtan Singh masih mengikuti mereka, 

Di Mewar, semua orang sedang membuat baju baru utk Pangeran Pratap, Ratu Jaywanta datang utk melihat mereka, Ratu Jaywanta memarahi Ratu Bhatiyani, melihat semua itu, Ratu Sajja menghentikan Ratu Jaywanta dari semua ini, Ratu Sajja meminta semua pelayan utk pergi, Ratu Jaywanta marah pada mereka, Ratu Sajja mengatakan kalau Pangeran Pratap tdak membutuhkan ini, Ratu Jaywanta terkulai lemas & menangis, 

Disisi lain, Pangeran Pratap & Raja Uday telah memasuki wilayah Mewar, 

Didalam Istana, Girija memberitahu kalau Pangeran Pratap telah tiba, mereka pergi utk menyambut mereka, Ratu Jaywanta & Ratu Sajja senang melihat mereka kecuali Ratu Bhatiyani.

Share :

Facebook Twitter Google+
Back To Top